Ganto.co - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (KM) Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Negeri Padang (UNP) mengadakan talkshow berkas essay dengan tema "Peran Mahasiswa dalam Menyikapi Permasalahan Ekonomi di Indonesia" yang dilaksanakan secara luring di Gedung Auditorium Prof. Kamaluddin Fakultas Ekonomi (FE) UNP lantai 4, Sabtu (24/9).

Pemateri dalam talkshow ini ialah Dosen FEB Unand dan wakil ketua majelis wali amanat unand, Prof. Dr. H. Werry Darta Taifur, SE, MA., ketua komisi 2 DPRD Sumbar, Ir. H. Arkadius Dt. Intan Bano, MM. MBA., Presidium Kesatuan Aksi Rakyat Muda Indonesia Sumbar, Al Mukholis Siagian, S. Ap., dan kepala biro perekonomian sumbar, Ria Wijayanti, SE, MM. talkshow ini juga dihadiri oleh mahasiswa lintas universitas, yakni dari universitas eka sakti dan Universitas Baiturrahmah.

Wakil dekan II FE, Abror, SE, ME, Ph.D. dalam sambutannya mengatakan bahwa inflasi bukan kondisi yang sepenuhnya buruk.

"Sumatra barat kalau dari segi inflasi termasuk nomor tiga tertinggi. Tetapi, inflasi itu tidak sepenuhnya jelek. Jika tidak ada inflasi berarti tidak ada pembangunan. Tapi bagaimana menyikapi inflasi ini secara baik. Biasanya di pemda sudah ada yang Namanya tim pengendali inflasi. Nah, di sini mahasiswa bisa berperan banyak dengan mendapatkan materi bagaimana pandangan sesuai bidang-bidang pemateri," ujarnya.

Disamping itu, Ketua Komisi II DPRD Sumbar, Ir. H. Arkadius Dt. Intan Bano, MM. MBA., menyampaikan bahwa secara keseluruhan terdapat 3 peran mahasiswa dalam menyikapi permasalahan ekonomi.

"Sekurang-kurangnya, saya menilai ada tiga poin yang perlu menjadi catatan. Pertama, mahasiswa itu seorang intelektual dalam proses belajar mengajar. Kedua, mahasiswa adalah generasi milenial, orang yang kritis. Ketiga, mahasiswa sebagai generasi muda calon pemimpin bangsa. Akhir dari tiga kondisional tadi, saya mengajak dan meminta kepada mahasiswa jadilah sebagai agen of change. Agen perubahan dalam pembangunan ekonomi bangsa dan negara," ujarnya.

Salah satu bentuk penyampaian aspirasi mahasiswa adalah dengan mengadakan aksi. Mahasiswa, jika ingin berpartisipasi dalam aksi harus "Berilmu". Hal tersebut disampaikan oleh Dosen FEB Unand dan wakil ketua majelis wali amanat unand, Prof. Dr. H. Werry Darta Taifur, SE, MA.

"Dalam melakukan aksi, ada beberapa hal yang ingin saya pesankan. Pertama, saudara kalau mau berpartisipasi, haruslah berilmu. Sehingga apa yang disampaikan bisa diterima orang. Kedua, berperan tidak hanya apa yang disampaikan saat itu saja. Kalau kita mau berperan, berperan itu ada dari individu, dari kelompok, atau dari institusi. Ketiga, cara menyampaikan saluran/aspirasi. Hal ini harus betul-betul didalami, bagaimana cara menyampaikan aspirasi yang taat hukum," ujarnya