Fauzi: Kebudayaan Akan Ada Selama Masih Ada Manusia

Tangkapan layar seluruh peserta diskusi Webinar Nasional ILMIBSI yang diselenggarakan oleh BEM FBS UNP via Zoom Meeting, Senin(5/4). F/Doc
05-04-2021, 22:50 WIB
Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Budaya dan Sastra Indonesia (ILMIBSI) dengan tuan rumah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Padang (UNP), mengadakan Webinar Nasional dengan tema "Mengoptimalisasi Kebudayaan Lokal di Era Revolusi Industri 4.0" yang berlangsung secara virtual melalui Zoom Meeting, Senin (5/4).
Fauzi selaku pemateri, dalam penyampaiannya menjelaskan bahwa revolusi industri 4.0 merupakan eradisruptionyaitu era yang cara kerjanya berubah dari yang konvensional menjadi modern. Siapa yang tidak bersahabat dan menentang teknologi, maka akan tergilas oleh perkembangan zaman itu sendiri.
Penggunaan teknologi secara bijak dapat memajukan kebudayaan. Begitu sebaliknya, penggunaan teknologi yang tidak bijak di era 4.0 dapat merusak kebudayaan. "Kebudayaan akan ada selama masih ada manusia. Karena kebudayaan itu adalah nilai bukan instrumen. Kebudayaan itu dapat menjaga fitrah manusia," ujarnya.
Fauzi juga menjelaskan bahwa kebudayaan dan teknologi jauh berbeda. Tapi jelas bahwa teknologi merupakan bagian dari kebudayaan karena ia merupakan produk dari perilaku manusia. "Teknologi merupakan salah satu komponen kebudayaan," ujarnya.
Mahasiswa Politeknik Negeri Padang sekaligus Duta Budaya Minangkabau tahun 2018 ini juga mengatakan bahwa yang menjadi unsur utama kebudayaan adalah nilai etika dan estetika.
Etika berhubungan erat dengan konsep individu atau kelompok sebagai alat penilai kebenaran atau evaluasi terhadap sesuatu yang telah dilakukan. Estetika sendiri secara sederhana, kata Fauzi adalah ilmu yang membahas keindahan bagaimana ia bisa terbentuk dan merasakannya. "Perbedaannya terletak pada, etika terkait nilai baik dan buruk dalam berprilaku sedangkan estetika terkait dengan keindahan," tutupnya.
Install aplikasi Ganto apps di Google Play
Komentar
Kirim Komentar