Universitas Negeri Padang (UNP) mengadakan Job Fair Pertama di Gedung Olahraga UNP, Rabu (13/9). Acara tersebut dinilai berhasil oleh beberapa pihak. Salah satunya, Afrina Handayani, calon wisudawan Prodi Bimbingan Konseling UNP 2013 ini, mengaku bawa acara yang diadakan telah berlangsung cukup baik. "Menurut saya acara yang diadakan UNP I ini berhasil, dan sangat membantu calon wisudawan seperti saya ini," tuturnya sebelum pembukaan Job Fair oleh Rektor UNP, Prof. Ganefri Ph.D..

Tidak hanya dari segi membantu mahasiswa, menurut Afrina, perusahaan yang hadir juga sudah cukup banyak, yakni 30 perusahaan mengikuti acara ini. "Dibandingkan Job Fair lain yang pernah saya ikuti, ini sudah jumlah yang cukup banyak, jadi kalo untuk pertama kali, UNP sudah berhasillah mendatangkan perusahaan," tambahnya.

Tak hanya Afrina, Trisna, Alumni Universitas Andalas yang diwisuda pada Agustus lalu juga mengatakan bahwa acara Job Fair menurutnya berhasil dilaksankan UNP, apalagi acaranya juga tidak hanya Job Fair , tapi juga ada beberapa talkshow dan motivasi yang diberikan ke peserta, "Aplaus lah untuk UNP yang mengadakan Job Fair ini, semoga tahun depan juga ada," harapnya.

Selain mahasiswa, dikemukan oleh Surahman Abdi, Kepala Depatermen Kesekretariatan Citilink yang membuka stand pada Job Fair. "Berhasillah UNP mengadakannya, malahan kami yang kewalahan menanpung perserta yang bertanya-tanya ke stand, terlihat bahwa mereka sangat antusias," ungkapnya.

Job Fair sendiri adalah hasil kerjasama pihak UNP yang terdiri dari Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Karir dan Kewirausahaan (UPTPKK), Unit Pengembangan Karir dan Kewirausahaan (UPKK), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Perguruan Tinggi (Hipmi PT), Surat Kabar Kampus Ganto dan Unit Kegiatan Foto dan Film dengan Indonesia Marketing Association (IMA) yang merupakan lembaga berkumpulnya perusahaan-perusahaan di Indonesia.

"Dari IMA kami mengusahakan agar 105 perusahaan yang tergabung dalam IMA ikut buka stand disini, walaupun baru 30 stand yang ada hari ini, tapi ini sudah jumlah yang banyak," ujar Imam, Sekretaris Jenderal IMA.

Meski dinilai berhasil, Ketua UPKK, Edy Mustafa yang menjadi panitia dalam acara tersebut mengatakan bahwa kedepannya UNP tidak hanya menghadirkan perusahaan-perusahaan, karena 50 persen dari mahasiswa dan alumni UNP adalah pendidikan. "Harapannya UNP kedepan bisa menghadirkan lembaga atau dinas terkait pendidikan yang bisa menampung mahasiswa pendidikan seusai dengan konsentrasinya, semisal yayasan dan bimbel," ungkapnya