Pembangunan kolam renang yang terletak di depan Fakultas Ilmu Keolahragaaan (FIK) saat ini terhenti. Kolam yang akan dipakai mahasiswa FIK untuk mata kuliah renang yang merupakan mata kuliah wajib ini belum selesai dikerjakan. Ketika ditanyai kepada mahasiswa yang telah mengambil mata kuliah renang, Idris, mahasiswa Pendidikan Olahraga TM 2006 mengatakan bahwa ia sangat senang dengan adanya pembangunan kolam renang ini. Menurutnya jika kolam renang selesai mahasiswa FIK tidak perlu lagi berenang di tempat lain yang letaknya lumayan jauh dari kampus. Namun, ia menyayangkan lamanya proses pembangunan kolam renang tersebut. "Saya berharap agar pembangunan kolam renang ini bisa segera terselesaikan, agar mahasiswa FIK bisa dimudahkan dalam melaksanakan mata kuliah renang ini", ujarnya, Rabu (11/5).

Hal senada juga disampaikan Suratman, mahasiswa Pendidikan Jasmani dan Kesehatan TM 2008, ia berharap pembangunan kolam renang ini bisa segera diselesaikan. Menurutnya, meskipun tidak dipungut biaya ketika memasuki kolam renang di tempat biasa kuliah berenang, ia dan teman-temannya tetap harus mengeluarkan biaya tambahan untuk transportasi. Suratman menjelaskan kalau selama ini kegiatan berenang dilaksanakan di kolam renang Teratai yang terletak di kompleks GOR H. Agus Salim. Jarak yang jauh ini juga menjadi kendala bagi Suratman dan teman-temanya yang berbakat dalam olahraga renang. "Kami tidak bisa latihan secara intensif untuk mengasah bakat kami, " tambahnya, Rabu (11/5).

Menurut Pembantu dekan III FIK Drs. Arsil, M. Kes, terhentinya pembangunan kolam karena terkendala dana. Menurutnya pembangunan kolam renang ini dibiayai oleh dana PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) yakni dari sumbangan mahasiswa baru yang diambil dari sebagian SPP mereka setiap semesternya. "Saat ini UNP memang banyak membangun gedung-gedung baru dan ini membutuhkan dana yang besar," saat ditemui di ruangannya, Jumat (13/5). Pembangunan dengan biaya yang besar ini menyebabkan pembangunan gedung-gedung tersebut dilaksanakan secara bertahap agar semuanya dapat terselesaikan dengan baik. Saat ditanya kapan persisnya pembangunan kolam renang ini akan rampung, ia menjawab tidak tahu pasti, namun beliau berharap pembangunan kolam renang ini bisa cepat terselesaikan.

Ketika dikonfirmasi ke Pembantu Rektor II UNP, Prof. Dr. Nizwardi Jalinus, M. Ed, mengatakan kolom renang FIK belum akan siap dalam waktu satu atau dau tahun mendatang. Karena kolam renang ini dibangun dengan standar dan kualitas fasilitas yang layak digunakan untuk perlombaan dan kompetisi, "bukan hanya untuk proses perkuliahan," jelasnya. Jika kolam renang ini selesai akan dijadikan pusat latihan para atlit renang Sumbar yang sebagian besar merupakan mahasiswa UNP. "Untuk hasil yang baik tentu butuh proses yang panjang, sehingga nantinya kolam renang ini mempunyai standar dan kualitas yang bagus," tutupnya, Rabu (21/6). Fitri