Paranoia dan Ketakutan yang Mencekam

Poster Film Paranoia
Muhammad Taufik
Judul :Paranoia
Genre :Thriller
Rilis :11
November 2021
Durasi :102 Menit
Sutradara :Riri
Riza
Produksi :Miles
Films
Pemeran :Nirina
Zubir, Nicholas Saputra, Caitlin North-Lewis, Lukman Sardi
Pandemi COVID-19 yang terjadi sejak tahun 2020 menciptakan berbagai kondisi di masyarakat seperti putus asa, depresi, takut, cemas, hingga stres. Paranoia, film bergenre drama ini disuguhkan dengan aura suspense yang kental. Mengangkat kisah seorang tokoh bernama Dina yang diperankan oleh Nirina Zubir dan Laura yang diperankan oleh Caitlin, mereka hidup berdua di Denpasar, Bali. Film berdurasi 102 menit ini mengambil latar waktu pada masa pandemi COVID-19.
Disutradarai oleh Riri Riza, film ini menceritakan seorang tokoh bernama Dina yang merupakan orang tua tunggal dan memiliki anak bernama Laura. Ia bekerja sebagai agen villa milik Pak Mulia yang berada di Jakarta. Dina ditinggal suami, Gion yang diperankan oleh Lukman Sardi yang masuk penjara akibat kasus narkoba. Setelah 4 tahun di penjara, Gion keluar dari penjara jalur pembebasan karena pandemi COVID-19. Gion mencari keberadaan istrinya, Dina karena sebelum ditetapkan hakim masuk penjara Dina membawa uang suaminya sebesar 50 juta dan sebuah patung berisi narkoba.
Selama 4 tahun Gion di penjara, Dina dan Laura selalu berpindah-pindah kota karena ketakutan mereka dibuntuti oleh teman-teman Gion. Ketakutan berlebihan ini juga berdampak terhadap kehidupan sehari-hari Laura yang tidak pernah memiliki teman.
Suatu ketika, Dina bertemu kembali dengan teman Gion yang membuat Dina harus kembali berpindah tempat tinggal. Dina langsung membereskan barang-barangnya dan mengganti kartu sim ponselnya. Dina meninggalkan patung milik Gion setelah mengetahui bahwa di dalamnya terdapat narkoba, lalu memutuskan pindah ke salah satu villa di Karangasem.
Di Karangasem, Dina dan Laura tinggal disalah satu villa milik Pak Mulia. Di sana mereka bertetangga dengan Raka yang diperankan Nicholas Saputra- pria misterius yang diduga Dina adalah kerabat suaminya. Pertama kali ia muncul ketika Laura berenang di pantai. Penasaran, besoknya Laura menemui pria itu di villanya dan mereka berkenalan.
Beberapa hari di Karangasem, Dina mendapati telepon dari Pak Mulia dan ia memberitahu Dina bahwa sepupunya bernama Dirgantoro mencarinya. Dina mengetahui bahwa itu bukan sepupunya melainkan Dion, suaminya. Gion akhirnya sampai di Karangasem dan menyiksa Dina. Diam-diam, Raka ternyata melihat kejadian tersebut dan berusaha menyelamatkan Dina dan Laura dari Gion. Raka dan Gion beradu tinju. Namun nahas, Gion tergelincir dan jatuh ke tebing di tepi villa.
Sepanjang alur cerita, kita akan disajikan dengan suasana parno yang dirasakan oleh masing-masing karakter. Pendalaman peran Nirina Zubir sebagai Dina yang mengalami ketakutan akan suaminya diperankan dengan sangat baik. Ketegangan yang dihadirkan film ini sangat terasa. Bagaimana Gion berusaha mencari Dina dan akhirnya menemukan Dina, ketegangan ketika Gion dan Dina bertemu, perkelahian Raka dan Gion juga menambah ketegangan pada film ini.
Dapat dikatakan bahwa paranoia benar-benar berhasil membangun rasa parno penonton dari awal hingga akhir dengan rapi layaknya sebuah film thriller pada umumnya. Namun, disayangkan kurangnya sorotan pada adegan ketika Dina mulai tertarik kepada Raka. Selain itu, penonton menilai momen klimaks atau ending film ini malah meruntuhkan rasa parno yang sudah dibangun sejak awal.
Film yang diproduksi dalam masa pandemi ini menyajikan potret realita kekerasan rumah tangga yang kerap dialami oleh sebagian wanita. Mulai dari kekerasan fisik, verbal, hingga seksual. Film ini memberikan gambaran secara halus terkait konflik yang diangkat, sehingga dapat menimbulkan rasa empati bagi penonton yang tidak mengalami.
Komentar
Kirim Komentar