• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Facebook
  • Twitter
  • RSS
Ganto.co

, WIB
  • Home
  • Berita
  • Info Kampus
  • Sastra & Budaya
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
    • Catatan Budaya
  • Ganto TV
  • Ganto Foto
  • Artikel
  • E-Paper
Gebyar SKK Ganto Ke-34: Harapan Jurnalis Kampus Meraih Kesuksesan

Gebyar SKK Ganto Ke-34: Harapan Jurnalis Kampus Meraih Kesuksesan

UNP Launching 12 Prodi Baru, Peminat Prodi Ilmu Hukum Jalur Prestasi Sebanyak 400 Orang

UNP Launching 12 Prodi Baru, Peminat Prodi Ilmu Hukum Jalur Prestasi Sebanyak 400 Orang

Berita Terbaru

  • 28-05-2023Gebyar SKK Ganto Ke-34: Harapan Jurnalis Kampus...
  • 28-05-2023Ustaz Abdul Somad: Jangan Benturkan Antara...
  • 26-05-2023Jurnalis Multi Platform, Inovasi Baru Era...
  • 24-05-2023Pelatihan Liputan Mendalam Mengenai Isu Demokrasi...

Kategori

  • Laporan 2 Edisi 218
  • Laporan 1 Edisi 218
  • Universitas Negeri Padang
  • PPG SM3T
  • Bimbingan dan Konseling
Demi Kawan

Demi Kawan

Kebebasan

Kebebasan

Artikel Terbaru

  • 13-05-2023Pentingnya Meningkatkan Kualitas Pendidikan
  • 14-05-2023Realisasi Kurikulum Merdeka Belajar Serta...
  • 20-05-2023Aku Ingin Jadi Sarjana Bapak
  • 06-05-2023Pilau Sang Renjana

Kategori

  • Politik
  • Pendidikan
  • Agama
  • Umum
  • Home
  • Artikel
  • Laporan Utama

Syarat Tambahan untuk Calon Lulusan

29-11-2015, 13:23 WIB

Laporan Utama

3708 0
Oleh:

Yola Sastra dan Sri Gusmurdiah

Peraturan TOEFL sebagai salah satu syarat wisuda telah diterapkan UNP sejak 2011, sayangnya hanya dua fakultas yang benar-benar telah menjalankannya.

Senat dan Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) beserta jajarannya merumuskan Test of English as a Foreign Language (TOEFL) sebagai salah satu kewajiban mahasiswa UNP. Rumusan ini pun dicantumkan pada buku panduan akademik UNP yang ditetapkan 1 Juli 2011. Pada pasal 11 Hak dan Kewajiban Mahasiswa, ayat (2) poin (i) dinyatakan bahwa setiap mahasiswa berkewajiban untuk lulus TOEFL dengan skor 400 untuk D-3 dan S-1, 425 untuk S-2, dan 450 untuk S-3 (program studi dan fakultas boleh menetapkan lebih).

Lima tahun berlalu, peraturan tersebut belum sepenuhnya dijalankan. Dari tujuh fakultas yang ada di UNP, hanya dua fakultas yang benar-benar telah mewajibkan mahasiswanya untuk melaksanakan TOEFL, yaitu Fakultas Ekonomi (FE) dan Fakultas Teknik (FT). Sementara, lima fakultas lainnya belum mewajibkan mahasiswanya untuk mengikuti TOEFL.

Di FE, pelaksanaan aturan TOEFL sebagai syarat wisuda sudah berlangsung sejak 2004. Bahkan, saat itu, UNP belum menjadikan TOEFL sebagai kewajiban mahasiswa dan syarat untuk kompre. "FE menjadi pionir atau pendahulu yang menetapkan TOEFL sebagai salah satu syarat wisuda," ujar Wakil Dekan I FE, Dr. Idris, M. Si., ketika ditemui di ruangannya, Senin (7/9).

Menurut Idris, untuk dapat mengglobalisasi dan menjadi Masyarakat Ekonomi Asean, sebagai salah satu wujud peningkatan mutu lulusan yang dapat bersaing minimal di tingkat regional, mahasiswa harus mempersiapkan diri untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggrisnya. Salah satu cara untuk mengetahui kemampuan bahasa Inggris tersebut, yakni melalui TOEFL. Namun, kata Idris, bukan sertifikat TOEFL saja yang diperlukan, melainkan juga untuk meningkatkan mutu lulusan, dan menjadikan sarjana yang berkualitas. Selain itu, tujuan adanya TOEFL itu untuk memaksa mahasiswa meningkatkan daya saingnya."Orang tidak hanya melihat hasil yang tertera pada sertifikat, tetapi kemampuan yang dimiliki oleh mahasiswa tersebut," katanya.

Berbeda dengan FE, di FT, TOEFL sebagai syarat wisuda baru diberlakukan sejak 2012. Wakil Dekan III FT Drs. Hasan Maksum, M.T. mengatakan, globalisaasi merupakan latar belakang diberlakukannya aturan tersebut. Menurutnya, salah satu syarat untuk mendaftar ke sebuah perusahaan adalah harus menguasai bahasa Inggris. Walaupun banyak menghasilkan sarjana pendidikan, tetapi lulusan FT juga harus siap bersaing di dunia industri. "Untuk itu kita harus siap bahasa Inggrisnya," ujar Hasan, Selasa (9/9).

Untuk mempersiapkan TOEFL, pihak FT membuka pelatihan bahasa Inggris sekali setahun untuk mahasiswa FT. Pelatihan tersebut telah berlangsung sejak tiga tahun lampau, yaitu untuk mahasiswa TM 2012, 2013, dan 2014. Sementara untuk 2015, pihak FT kembali membuka pelatihan bahasa Inggris untuk 120 mahasiswa. Sembilan puluh persen untuk mahasiswa penerima Bidikmisi dan sepuluh persen mahasiswa non-Bidikmisi.

Selain itu, kata Hasan, setiap awal tahun ajaran baru, FT juga melaksanakan TOEFL gratis untuk mahasiswa baru (maba) dari alokasi dana Pendapatan Negara Bukan Pajak FT. TOEFL yang diikuti oleh seluruh maba tersebut digunakan untuk mengetahui kemampuan bahasa Iggris mereka. "Untuk mahasiswa baaru 2015, insya Allah Oktober kita laksanakan. Mereka yang skornya belum mencapai 400 akan kita dorong untuk ikut pelatihan, sementara bagi yang mampu bisa latihan sendiri," tutup Hasan.

Lain ceritanya dengan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Fakultas Ilmu Sosial. Kampus Hijau dan Kampus Merah ini baru mulai menerapkan pengumpulan sertifikat TOEFL sebagai salah satu persyaratan wisuda bagi mahasiswanya pada wisuda September 2015 lampau. Wakil Dekan I FIS Drs. Emizal Amri, M.Pd, M.Si., mengatakan, mahasiswa FIS belum sepenuhnya menjalankan TOEFL karena dari universitas belum mewajibkan mahasiswa untuk mengikuti TOEFL. Menurut Emizal, sebelumnya, pada buku panduan akademik, mahasiswa hanya disarankan untuk melaksanakan TOEFL. "Sehingga beberapa mahasiswa yang berinisiatif saja yang mengumpulkan sertifikat TOEFL pada wisuda sebelumnya," ujar Emizal ketika ditemui di ruangannya, Senin (21/9).

Ke depannya seluruh mahasiswa FIS akan diwajibkan untuk mengikuti TOEFL. TOEFL tidak lagi sebagai syarat wisuda, tetapi untuk persyaratan ujian skripsi. "Pada wisuda Maret 2016 nanti, seluruh mahasiswa harus memiliki sertifikat TOEFL," ujarnya. Selain itu, sebelum mengikuti TOEFL mahasiswa FIS juga akan dibekali dengan beberapa kali workshop.

Hal yang sama berlaku di Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP). Pada wisuda September lalu, mahasiswa FIP juga mengumpulkan sertifikat TOEFL sebagai persyaratan wisuda. Dekan FIP, Dr. Alwen Bentri, M.Pd., menerangkan, untuk 2015 FIP sudah mulai menjadikan TOEFL sebagai persyaratan wisuda mahasiswanya. Namun, tahun-tahun sebelumnya Alwen mengaku kurang tahu, sebab ia baru menjabat sebagai dekan FIP pada Mei lalu.

Sementara itu, untuk wisuda selanjutnya, Alwen mengatakan, di FIP seluruh mahasiswa diwajibkan mengumpulkan sertifikat TOEFL, serta akan diberikan pelatihan bahasa Inggris untuk menambah persiapan mahasiswa sebelum mengikuti tes. "Sekarang sebanyak 160 mahasiswa telah terdaftar untuk pelatihan bahasa Inggris," ujar Alwen, Senin (21/9).

Sementara itu tiga fakultas lainnya, yaitu Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK), Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), dan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) belum melaksanakan peraturan tersebut karena menurut Wakil Dekan I masing-masing fakultas tersebut, belum ada kewajiban pelaksanaan TOEFL di UNP.

Menanggapi pelaksanaan aturan TOEFL sebagai syarat wisuda yang belum menyeluruh, Wakil Rektor I UNP Prof. Dr. Agus Irianto mengatakan, peraturan yang tertera di buku panduan akademik mahasiswa merupakan peraturan yang telah disahkan oleh Rektor dan Senat UNP. Jadi, sudah jelas dan pasti untuk diterapkan. Agus menyayangkan, hanya dua fakultas di UNP yang mewajibkan TOEFL bagi mahasiswanya. Padahal, kata Agus, TOEFL diadakan agar mahasiswa lebih mempersiapkan diri untuk tantangan ke depannya setelah lulus dari UNP. Namun, nyatanya masih ada fakultas yang mencari celah untuk tidak ikut aturan. "Tak seharusnya pihak fakultas beralasan untuk tidak menerapkan peraturan tersebut," ungkapnya, Selasa (22/9).

Lebih lanjut, Agus menjelaskan, untuk wisuda Maret 2016 mendatang, seluruh mahasiswa yang akan diwisuda harus menyerahkan hasil TOEFL-nya. Dia menegaskan, seluruh fakultas harus benar-benar menerapkan peraturan tersebut dan tidak ada lagi yang beralasan. "Jangan mencari-cari alasan lagi untuk mengelak," pungkasnya.

Reporter: Ana, Hera, Sri

Tags:

~

Rating

  • 3708views
  • 0comments

Subscribe

Subscribe to comments

recommend to friends

Iklan

Artikel Terkait

‘Mahasiswa Belum Siap Ikuti TOEFL’

Laporan Utama

‘Mahasiswa Belum Siap Ikuti TOEFL’

29-11-2015

2232
Berburu Sertifikat TOEFL Palsu

Laporan Utama

Berburu Sertifikat TOEFL Palsu

29-11-2015

20422
Cerita Lain Usaha Mahasiswa

Laporan Utama

Cerita Lain Usaha Mahasiswa

02-09-2015

1036
Renstra Perlu Sosialisasi dan Optimalisasi

Laporan Utama

Renstra Perlu Sosialisasi dan Optimalisasi

24-03-2015

1032

Komentar

Kirim Komentar

Kirim Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Nama*

E-mail*

Komentar

Kode

11 234 Subscribers
781 Followers
341 Subscribers

Berita Terpopuler

Jalin Kerja Sama dengan BPJS, Mekanisme Pelayanan Klinik UNP Berubah

Jalin Kerja Sama dengan BPJS, Mekanisme Pelayanan Klinik UNP Berubah

03-05-2023

  • 583
  • 22
Mahasiswa IAN UNP Lakukan Kunjungan Studi Independent ke Kementerian Perdagangan RI

Mahasiswa IAN UNP Lakukan Kunjungan Studi Independent ke Kementerian Perdagangan RI

16-05-2023

  • 399
  • 22
UPKK UNP Adakan Sekolah Organisasi

UPKK UNP Adakan Sekolah Organisasi

08-05-2023

  • 295
  • 22
Diikuti 90 Peserta, LCCK 2023 Resmi Dibuka

Diikuti 90 Peserta, LCCK 2023 Resmi Dibuka

08-05-2023

  • 286
  • 22
Antisipasi Cyber Scam, Mahasiswa Psikologi UNP Adakan Diskusi dan Bedah Film Dokumenter

Antisipasi Cyber Scam, Mahasiswa Psikologi UNP Adakan Diskusi dan Bedah Film Dokumenter

21-05-2023

  • 274
  • 22

Ganto TV

Lihat semua video

Rangkuman Aksi Tolak Kenaikan BBM Ganto TV

20-09-2022

  • 15
  • 815

Galeri Foto

Lihat semua foto
Pelaksanaan Kegiatan Jalan Sehat Merdeka Belajar UNP di Hari Pendidikan Nasional

Pelaksanaan Kegiatan Jalan Sehat Merdeka Belajar UNP di Hari Pendidikan Nasional

15-05-2023

  • 0
  • 0
DimensiTekno old

Langganan Berita

Ganto.co
BACK TO TOP

SKK Ganto UNP

Ganto.co

"Sebuah Koran kampus sudah lama diimpi-impikan di IKIP Padang. Namun, karena keterbatasan, impian itu belum sempat diwujudkan. Sampailah beberapa waktu yang lalu, Rektor IKIP Padang 'menawarkan' suatu kemungkinan buat menerbitkan sebuah Koran kampus. Sudah tentu tawaran itu merupakan surprise. Dan Humas tak melewatkannya begitu saja. pembicaraan-pembicaraan diadakan. Rencana-rencana disusun. Sudah tentu, menerbitkan Koran tak semudah membacanya. Maka hari ini, dengan segala kekurangannya,...

Get it on Google Play

Profil

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Hubungi Kami

Menu

  • Home
  • Berita
  • Info Kampus
  • Sastra Budaya
  • Ganto TV
  • Ganto Foto
  • Artikel
  • E-Paper

Kontak

Hubungi kami di masing-masing divisi di bawah ini :

Alamat
Gedung Student Center Universitas Negeri Padang Lantai 2, Jln. Prof. Dr. Hamka, Air Tawar. Kode Pos 25131

Email: redaksiganto@gmail.com

Website : http://ganto.co

  • Bagian Umum

Nomor Hp 082268494336 (Ramadhano) / 085274535244 (Vita)

  • Bagian Redaksi

Nomor Hp 085271593416 (Rizka) / 082268926372 (Anggi)

  • Humas dan Sirkulasi

Nomor Hp 082386293640 (Dwi Ningsih)

  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Facebook
  • Twitter
  • RSS

© 2017 Ganto.co - Ilmu Amaliah, Amal Ilmiah. All rights reserved.

Close

Enter the site

Login

Password

Remember me

Forgot password?

Login

SIGN IN AS A USER

Use your account on the social network Facebook, to create a profile on Ganto.co