• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Facebook
  • Twitter
  • RSS
Ganto.co

, WIB
  • Home
  • Berita
  • Info Kampus
  • Sastra & Budaya
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
    • Catatan Budaya
  • Ganto TV
  • Ganto Foto
  • Artikel
  • E-Paper
Temui Massa, Ketua DPRD Sumbar Tandatangani Tuntutan Massa

Temui Massa, Ketua DPRD Sumbar Tandatangani Tuntutan Massa

Surat kekecewaan Terhadap BEM FIS UNP Seruan Aksi 11 April 2022

Surat kekecewaan Terhadap BEM FIS UNP Seruan Aksi 11 April 2022

Berita Terbaru

  • 22-05-2022Desainer Grafis Kabar Sejuk: Desain Bukan Sekedar...
  • 20-05-2022Tampil di Lubuklinggau, Dosen UNP Pemateri...
  • 18-05-2022Sukseskan UTBK SBMPTN 2022, Satpam UNP Beri...
  • 18-05-2022Hari Pertama Pelaksanaan UTBK di UNP

Kategori

  • Laporan 2 Edisi 218
  • Laporan 1 Edisi 218
  • Universitas Negeri Padang
  • PPG SM3T
  • Bimbingan dan Konseling
Sawah Tempat Sampah Bermuara

Sawah Tempat Sampah Bermuara

Penundaan Pemilu dan 3 Periode Joko Widodo serta Potensi  Lengser  yang Nyata

Penundaan Pemilu dan 3 Periode Joko Widodo serta Potensi Lengser yang Nyata

Artikel Terbaru

  • 07-04-2022Glass Ceiling: Ketimpangan Gender di Tempat Kerja
  • 03-04-2022Antara Sekolah, Kapitalisme, dan Sistem...
  • 02-04-2022Komunitas Seni Belanak: Seni Ruang Publik sebagai...
  • 24-03-2022Menggantungkan Harapan di Mangkubumi

Kategori

  • Politik
  • Pendidikan
  • Agama
  • Umum
  • Home
  • Artikel
  • Refleksi

Mahasiswa Autis

14-05-2014, 19:58 WIB

Refleksi

1242 0
Oleh:

Rettu Fitria Nita

Sejatinya mahasiswa adalah pengendali, penggerak bangsa, supaya bisa bangkit dari keterpurukannya. Bukan hadir sebagai sorang individualis, apatis, dan autis di tengah membanjirnya informasi dan semakin majunya teknologi.

Di tengah dunia serba modern ini, penyandang keterbatasan fisik atau mental tidak hanya ditemukan pada kalangan disabilitas. Bahkan, manusia normal pun dapat dikategorikan kepada golongan tersebut, dikarenakan mengidap gangguan atau bermasalah pada fungsi dan struktur tubuh, keterbatasan aktivitas, dan pembatasan partisipasi. Seperti autis, remaja saat sekarang kerap menyandang gejala ini, khususnya mahasiswa.

Autis bermula dari kata autisme, dari bahasa Yunani yang berarti keadaan diri sendiri. Serupa gejala menutup diri secara total, kecendrungan menyendiri, tidak mau berhubungan dengan orang lain dan asyik dengan dunianya sendiri. Autis pada umumnya dibawa oleh anak sejak lahir atau balita, dikarenakan hormon yang tidak berfungsi dengan baik dan ketidakmapuan berkomunikasi.

Namun pada kenyataan sekarang, mahasiswalah yang banyak mengidap autis. Bukan sebuah bentuk fisik atau ketidakmampuan berkomunikasi dan menyesuaikan diri, melainkan melupakan hal-hal berbau sosial dan lebih suka menyibukkan diri sendiri. Sikap dan cara bertingkah laku mahasiswa sebagai makhluk sosial seolah sudah terlupa.

Seperti halnya dalam lingkungan kampus, mahasiswa sibuk dengan diri sendiri tanpa memperhatikan sekitar. Apatis terhadap organisasi kampus, tidak peka dengan situasi dan kondisi yang ada, bahkan budaya senyum, salam dan sapa, sudah mulai pudar di kalangan mahasiswa. Hal ini tentulah berbahaya, apalagi jika dibiarkan berlarut-larut, akan menjadi kebiasaan yang sulit dirubah.

Padahal mahasiswa salah satu golongan yang mengobarkan semangat nasionalisme yang tinggi pada masa dahulunya. Hingga kemudian lahirlah organisasi-organisasi pergerakan pada tahun 1908 yang dikenal dengan Budi Otomo sebagai organisasi pelajar. Organisasi ini mengawali semangat munculnya organisasi pergerakan lain seperti Serikat Islam, Indiche Partij, organisasi Kristen, Muhamadiyah, NU, PNI dengan tujuan menuntut hak bangsa Indonesia untuk melepaskan diri dari kolonial penjajah.

Gerakan lainnya dari pemuda Indonesia tahun 1928, yaitu memuculkan Sumpah Pemuda dan mampu mengetarkan jiwa pemuda Indonesia untuk mencapai kemerdekaan yang sebenarnya, kesatuan bahasa dan bangsa Indonesia yang menjadi semangat untuk melawan kolonialisme. Tak sampai disitu, pada zaman fasisme Jepang, golongan muda pulalah yang menggerakkan golongan tua, kemudian melarikan Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok guna mempercepat proklamasi. Hingga akhirnya kemerdekaan Indonesia diproklamirkan pada 17 Agustus 1945.

Masihkah ada pemuda Indonesia serupa pendahulunya pada era sekarang ini? Padahal mahasiswa merupakan insan akademis cerdas yang akan melanjutan estafet bangsa Indonesia kedepannya. Seharusnya mahasiswa sebagai agen of change, agen control dan iron stock, memainkan peran sesuai karakter sebagaimana aslinya. Bukan malah terjebak dengan kondisi autis, dan melupakan tugas sesungguhnya.

Di tengah membanjirnya informasi dan teknologi yang semakin maju, mahasiswa seharusnya bisa mengendalikan. Menempatkan dan memanfaatkan teknologi sebagaimana seharusnya, bukan malah diperbudak dan hanyut oleh derasanya. Hal inilah yang justru menjadi pemicu autis tersebut. Mahasiswa terlena oleh globalisasi, terkungkung teknologi yang justru semakin menjauhkannya dari sekitar. Menghambat keterampilan sosialisasi, berkomunikasi lisan, kerja sama yang solid, serta kemampuan problem solving.

Sebenarnya, peduli terhadap lingkungan dan situasi serta kondisi sekitar dapat mencegah sikap autis sebelum mengakar. Sejatinya mahasiswa, pemuda, serta pelajar Indonesia merupakan pemegang kendali selanjutnya. Karena siapa lagi yang akan menyelamatkan keadaan bangsa ini kalau bukan golongan muda. Berani mengambil keputusan dan bertindak bijaksana merupakan tuntutan seorang muda, guna membebaskan bangsa ini dari penjajahan modern yang banyak melumpuhkan generasi penerus.

Mari cahayakan kembali peran mahasiswa yang sudah mulai redup. Karena di sini mahasiswa mempunyai andil yang besar untuk negeri. Bayangkan serupa apa bangsa ini mempunyai generasi yang cacat mental. Segala sesuatu semestinya dibenahi dari dalam diri. Serupa kutipan yang didengungkan oleh Samuel Smiles, Menabur pikiran, menuai tindakan. Menabur tindakan, menuai kebiasaan. Menabur kebiasaan, menuai karakter. Menabur karakter, menuai takdir.

Tags:

~

Rating

  • 1242views
  • 0comments

Subscribe

Subscribe to comments

recommend to friends

Iklan

Artikel Terkait

Degradasi Nasionalisme

Refleksi

Degradasi Nasionalisme

09-12-2014

1205
Dewasa Dini

Refleksi

Dewasa Dini

02-11-2014

1101
Mahasiswa Abdi Bangsa

Refleksi

Mahasiswa Abdi Bangsa

25-09-2014

1107
Sang Mahasiswa

Refleksi

Sang Mahasiswa

21-07-2014

1249

Komentar

Kirim Komentar

Kirim Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Nama*

E-mail*

Komentar

Kode

11 234 Subscribers
781 Followers
341 Subscribers

Berita Terpopuler

5 Mahasiswa UNP Lulus Seleksi IISMA 2022

5 Mahasiswa UNP Lulus Seleksi IISMA 2022

17-05-2022

  • 655
  • 22
Beritakan Predator Seks, LPM Institut Tuai Intimidasi

Beritakan Predator Seks, LPM Institut Tuai Intimidasi

07-05-2022

  • 503
  • 22
Hari Pertama Pelaksanaan UTBK di UNP

Hari Pertama Pelaksanaan UTBK di UNP

18-05-2022

  • 311
  • 22
Sukseskan UTBK SBMPTN 2022, Satpam UNP Beri Keamanan Bagi Peserta Ujian

Sukseskan UTBK SBMPTN 2022, Satpam UNP Beri Keamanan Bagi Peserta Ujian

18-05-2022

  • 235
  • 22
Tampil di Lubuklinggau, Dosen UNP Pemateri Lokakarya Komunikasi Pembelajaran

Tampil di Lubuklinggau, Dosen UNP Pemateri Lokakarya Komunikasi Pembelajaran

20-05-2022

  • 85
  • 22

Ganto TV

Lihat semua video

Aktivis Gerakan Suara Rakyat Sumatera Barat Tolak Penghapusan Limbah Batu Bara dari... Ganto TV

08-04-2021

  • 14
  • 1759

Galeri Foto

Lihat semua foto
Aksi Indonesia Darurat, Sumbar Menggugat 11 April 2022

Aksi Indonesia Darurat, Sumbar Menggugat 11 April 2022

12-04-2022

  • 0
  • 0
DimensiTekno old

Langganan Berita

Ganto.co
BACK TO TOP

SKK Ganto UNP

Ganto.co

"Sebuah Koran kampus sudah lama diimpi-impikan di IKIP Padang. Namun, karena keterbatasan, impian itu belum sempat diwujudkan. Sampailah beberapa waktu yang lalu, Rektor IKIP Padang 'menawarkan' suatu kemungkinan buat menerbitkan sebuah Koran kampus. Sudah tentu tawaran itu merupakan surprise. Dan Humas tak melewatkannya begitu saja. pembicaraan-pembicaraan diadakan. Rencana-rencana disusun. Sudah tentu, menerbitkan Koran tak semudah membacanya. Maka hari ini, dengan segala kekurangannya,...

Get it on Google Play

Profil

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Hubungi Kami

Menu

  • Home
  • Berita
  • Info Kampus
  • Sastra Budaya
  • Ganto TV
  • Ganto Foto
  • Artikel
  • E-Paper

Kontak

Hubungi kami di masing-masing divisi di bawah ini :

Alamat
Gedung Student Center Universitas Negeri Padang Lantai 2, Jln. Prof. Dr. Hamka, Air Tawar. Kode Pos 25131

Email: redaksiganto@gmail.com

Website : http://ganto.co

  • Bagian Umum

Nomor Hp 081271163620 (Afdal) / 083186637047 (Mona)

  • Bagian Redaksi

Nomor Hp 08973789080 (Nurul) / 083179338314 (Rino)

  • Bagian Usaha

Nomor Hp 082384139108 (Sandi)

  • Bagian Sirkulasi

Nomor Hp 085263690921 (Sherly)

  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Facebook
  • Twitter
  • RSS

© 2017 Ganto.co - Ilmu Amaliah, Amal Ilmiah. All rights reserved.

Close

Enter the site

Login

Password

Remember me

Forgot password?

Login

SIGN IN AS A USER

Use your account on the social network Facebook, to create a profile on Ganto.co