• Tentang Kami
  • Redaksi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Facebook
  • Twitter
  • RSS
Ganto.co

, WIB
  • Home
  • Berita
  • Info Kampus
  • Sastra & Budaya
    • Cerpen
    • Puisi
    • Resensi
    • Catatan Budaya
  • Ganto TV
  • Ganto Foto
  • Artikel
  • E-Paper
Temui Massa, Ketua DPRD Sumbar Tandatangani Tuntutan Massa

Temui Massa, Ketua DPRD Sumbar Tandatangani Tuntutan Massa

Surat kekecewaan Terhadap BEM FIS UNP Seruan Aksi 11 April 2022

Surat kekecewaan Terhadap BEM FIS UNP Seruan Aksi 11 April 2022

Berita Terbaru

  • 22-05-2022Desainer Grafis Kabar Sejuk: Desain Bukan Sekedar...
  • 20-05-2022Tampil di Lubuklinggau, Dosen UNP Pemateri...
  • 18-05-2022Sukseskan UTBK SBMPTN 2022, Satpam UNP Beri...
  • 18-05-2022Hari Pertama Pelaksanaan UTBK di UNP

Kategori

  • Laporan 2 Edisi 218
  • Laporan 1 Edisi 218
  • Universitas Negeri Padang
  • PPG SM3T
  • Bimbingan dan Konseling
Sawah Tempat Sampah Bermuara

Sawah Tempat Sampah Bermuara

Penundaan Pemilu dan 3 Periode Joko Widodo serta Potensi  Lengser  yang Nyata

Penundaan Pemilu dan 3 Periode Joko Widodo serta Potensi Lengser yang Nyata

Artikel Terbaru

  • 07-04-2022Glass Ceiling: Ketimpangan Gender di Tempat Kerja
  • 03-04-2022Antara Sekolah, Kapitalisme, dan Sistem...
  • 02-04-2022Komunitas Seni Belanak: Seni Ruang Publik sebagai...
  • 24-03-2022Menggantungkan Harapan di Mangkubumi

Kategori

  • Politik
  • Pendidikan
  • Agama
  • Umum
  • Home
  • Artikel
  • Refleksi

‘Angin Segar’ Calon Guru

29-12-2013, 10:43 WIB

Refleksi

1892 0
Oleh:

Honesty Yonanda Ayudhia

Kita mengenal profesi guru sebagai suatu pekerjaan menyampaikan informasi dan ilmu pengetahuan kepada peserta didik. Memang hal ini terlihat mudah. Pekerjaan guru, menurut pandangan awam, hanyalah sebatas rutinitas masuk kelas, memberi materi dan latihan ataupun pekerjaan rumah (PR), atau lebih buruk lagi guru hanya memberi Lembar Kerja Siswa (LKS) tanpa ada penjelasan materi dan sebagainya. Tidak bisa dipungkiri, hal ini memang terjadi di dunia pendidikan. Dengan simpelnya pandangan masyarakat mengenai profesi guru, maka timbullah persepsi bahwa profesi guru hanya profesi abal-abal dan murahan. Maka, peminat profesi guru dan juga peminat perguruan tinggi keguruan dulunya tidaklah seberapa.

Sebenarnya, untuk menjadi seorang guru yang profesional tidaklah mudah. Seorang guru harus melewati tahap-tahap pendidikan yang akan menunjang keprofesionalannya. Dalam menempuh pendidikan bidang keguruan, seorang guru harus mengikuti serangkaian mata kuliah yang berkaitan dengan profesi keguruan. Misalnya, mata kuliah psikologi pendidikan, classroom management, teknik mengajar, pengembangan media ajar, dan sebagainya. Jadi, untuk menjadikan guru sebagai profesi tidak bisa langsung asal jadi.

Namun, beberapa tahun belakangan peminat jurusan keguruan atau dikenal juga dengan jurusan kependidikan meningkat drastis. Ribuan tamatan SMA berbondong-bondong memilih jurusan kependidikan. Nampaknya persepsi lama yang buruk terhadap profesi guru sudah mencapai masa kadaluarsa. Menurut Ketua Umum Panitia SBMPTN 2013, Akhmaloka, pendaftar pada Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang akan melahirkan tenaga pendidik profesional pada tahun 2012 mencapai 350 ribu pendaftar. Sedangkan pada tahun 2013 pendaftar mencapai 407 ribu.

Ada apa sebenarnya di balik perubahan drastis terhadap persepsi masyarakat ini? Perhatian pemerintah terhadap sistem pendidikan dan juga tenaga pendidik menjadikan wajah profesi guru berubah. Pemerintah kian gencar memberikan apresiasi yang baik kepada guru baik secara moral maupun materil. Misalnya, gaji guru yang sudah bisa dikatakan ‘mensejahterakan’. Ditambah lagi tingginya tunjangan-tunjangan yang didapat guru. Disamping itu, profesi guru mendapat pengakuan dari masyarakat secara sosial-psikologi melalui Undang-Undang No. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen. Hal inilah yang menimbulkan banyaknya calon mahasiswa yang bersaing untuk mendapatkan kesempatan melanjutkan pendidikan di bidang keguruan.

Tapi, bagaimanakah apresiasi atau penghargaan masyarakat terhadap guru di Indonesia? Jika ditinjau dari sudut pandang masyarakat, profesi guru sudah bisa dikatakan mendapat tempat. Pentingnya keberadaan guru sebagai tenaga pendidik sudah mulai terasa. Pemahaman masyarakat mengenai pendidikan keguruan juga sudah lebih baik. Walaupun sesekali masih saja terdengar opini-opini pedas terhadap guru. Namun, garis besarnya pandangan lama sudah mulai berubah.

Di balik tingginya kesejahteraan guru, terselip tuntutan untuk menjadi guru yang berdedikasi tinggi. Guru tidak hanya mengajar, tetapi juga mendidik siswanya. Komitmen dan tanggung jawab guru haruslah sebanding dengan ‘kesejahteraan’ dan apresiasi yang diberikan pemerintah dan juga masyarakat. Guru juga harus memiliki dedikasi yang tinggi di mata siswa. Seorang guru yang bisa berperan sebagai guru secara profesional, bekerja karena tahu akan perannya sebagai guru, yaitu mendidik dan memajukan pendidikan di Indonesia. Guru bukan saja memikirkan apa yang akan ia dapat sebagai seorang guru, tetapi juga harus menunjukkan apa yang bisa ia berikan sebagai seorang guru.

Sebagai perbandingan, di Jepang penghargaan terhadap guru sudah sangat tinggi sejak lama. Menurut mereka, guru merupakan kunci keberhasilan pembangunan. Seperti ungkapan mereka She no on wa yama yori mo takai, umi yori mo fukai yang artinya jasa guru lebih tinggi dari gunung yang lebih tinggi, lebih dalam dari laut yang dalam. Demikian cara mereka menghargai profesi guru

Kembali diminatinya dunia pendidikan, ini membuktikan profesi guru telah menjadi tren dan bukan lagi cita-cita yang ketinggalan zaman. Walaupun berbagai pandangan miring terhadap peningkatan minat masyarakat terhadap profesi ini kian banyak, namun apresiasi kita terhadap calon-calon guru masa depan harus tetap tinggi.

Tags:

~

Rating

  • 1892views
  • 0comments

Subscribe

Subscribe to comments

recommend to friends

Iklan

Artikel Terkait

Degradasi Nasionalisme

Refleksi

Degradasi Nasionalisme

09-12-2014

1205
Dewasa Dini

Refleksi

Dewasa Dini

02-11-2014

1102
Mahasiswa Abdi Bangsa

Refleksi

Mahasiswa Abdi Bangsa

25-09-2014

1108
Sang Mahasiswa

Refleksi

Sang Mahasiswa

21-07-2014

1250

Komentar

Kirim Komentar

Kirim Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Nama*

E-mail*

Komentar

Kode

11 234 Subscribers
781 Followers
341 Subscribers

Berita Terpopuler

5 Mahasiswa UNP Lulus Seleksi IISMA 2022

5 Mahasiswa UNP Lulus Seleksi IISMA 2022

17-05-2022

  • 655
  • 22
Beritakan Predator Seks, LPM Institut Tuai Intimidasi

Beritakan Predator Seks, LPM Institut Tuai Intimidasi

07-05-2022

  • 503
  • 22
Hari Pertama Pelaksanaan UTBK di UNP

Hari Pertama Pelaksanaan UTBK di UNP

18-05-2022

  • 311
  • 22
Sukseskan UTBK SBMPTN 2022, Satpam UNP Beri Keamanan Bagi Peserta Ujian

Sukseskan UTBK SBMPTN 2022, Satpam UNP Beri Keamanan Bagi Peserta Ujian

18-05-2022

  • 235
  • 22
Tampil di Lubuklinggau, Dosen UNP Pemateri Lokakarya Komunikasi Pembelajaran

Tampil di Lubuklinggau, Dosen UNP Pemateri Lokakarya Komunikasi Pembelajaran

20-05-2022

  • 85
  • 22

Ganto TV

Lihat semua video

Aktivis Gerakan Suara Rakyat Sumatera Barat Tolak Penghapusan Limbah Batu Bara dari... Ganto TV

08-04-2021

  • 14
  • 1760

Galeri Foto

Lihat semua foto
Aksi Indonesia Darurat, Sumbar Menggugat 11 April 2022

Aksi Indonesia Darurat, Sumbar Menggugat 11 April 2022

12-04-2022

  • 0
  • 0
DimensiTekno old

Langganan Berita

Ganto.co
BACK TO TOP

SKK Ganto UNP

Ganto.co

"Sebuah Koran kampus sudah lama diimpi-impikan di IKIP Padang. Namun, karena keterbatasan, impian itu belum sempat diwujudkan. Sampailah beberapa waktu yang lalu, Rektor IKIP Padang 'menawarkan' suatu kemungkinan buat menerbitkan sebuah Koran kampus. Sudah tentu tawaran itu merupakan surprise. Dan Humas tak melewatkannya begitu saja. pembicaraan-pembicaraan diadakan. Rencana-rencana disusun. Sudah tentu, menerbitkan Koran tak semudah membacanya. Maka hari ini, dengan segala kekurangannya,...

Get it on Google Play

Profil

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Hubungi Kami

Menu

  • Home
  • Berita
  • Info Kampus
  • Sastra Budaya
  • Ganto TV
  • Ganto Foto
  • Artikel
  • E-Paper

Kontak

Hubungi kami di masing-masing divisi di bawah ini :

Alamat
Gedung Student Center Universitas Negeri Padang Lantai 2, Jln. Prof. Dr. Hamka, Air Tawar. Kode Pos 25131

Email: redaksiganto@gmail.com

Website : http://ganto.co

  • Bagian Umum

Nomor Hp 081271163620 (Afdal) / 083186637047 (Mona)

  • Bagian Redaksi

Nomor Hp 08973789080 (Nurul) / 083179338314 (Rino)

  • Bagian Usaha

Nomor Hp 082384139108 (Sandi)

  • Bagian Sirkulasi

Nomor Hp 085263690921 (Sherly)

  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Hubungi Kami
  • Facebook
  • Twitter
  • RSS

© 2017 Ganto.co - Ilmu Amaliah, Amal Ilmiah. All rights reserved.

Close

Enter the site

Login

Password

Remember me

Forgot password?

Login

SIGN IN AS A USER

Use your account on the social network Facebook, to create a profile on Ganto.co